SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
Bagi sebuah perusahaan, Karyawan
merupakan unsur investasi efektif. Begitu pula yang dirasakan PT Yakult
Indonesia Persada yang merupakan Perusahaan yang bergerak di bidang Minuman
sehat keluarga yaitu “Yakult: minuman susu fermentasi yang mengandung bakteri bermanfaat
yaitu Lactobacillus Casei Shirota Strain yang bisa berperan secara optimal
dalam usus manusia”. Perusahaan Yakult ini melandasi bahwa perlu adanya
manajemen sumberdaya strategi karena berkaitan erat dengan menyediakan
pelayanan yang masuk akal dengan rencana perusahaan.
Strategi adalah arahan tindakan, dan
salah satu strategi yang diterapkan oleh PT Yakult Indonesia Persada adalah
“Mendorong kualitas kewaspadaan karyawan melalui penyaringan dan pelatihan yang
ditingkatkan”. Hal ini terbukti dengan adanya penyaringan terhadap sumber daya
karyawan yang bekerja di perusahaan ini. Sementara itu untuk mendorong kualitas
kewaspadaan dari PT Yakult Indonesia Persada selalu memberikan pelatihan kepada
karyawannya dalam hal peningkatan hardskill dan softskill tentang penguasaan
secara teknis terhadap peralatan dan mesin – mesin yang digunakan untuk
memproduksi yakult.
Selain itu, inti dari rencana strategi
PT Yakult Indonesia Persada adalah selalu menjadi yang dinamakan rencana
strategi sebagai pelopor probiotik minuman sehat keluarga. Dengan menggunakan
sistem direct sales melalui armada yakult dan yakult lady yang bertugas
mengantarkan yakult ketangan konsumen.
Sumber Daya Manusia perusahaan telah
merencanakan berbagai strategi SDM untuk mendukung strategi pelopor probiotik
minuman sehat keluarga. Misalnya, dengan memberikan pelayanan melalui web, selain
itu mengirimkan tenaga peneliti perusahaan dari Indonesia untuk melakukab study
di Jepang. Erat kaitannya dengan teknologi yang dikembangkan di perusahaan
Yakult yang ada di Jepang.
Dalam memformulasikan Strategi SDM
mereka, Manajer SDM harus memikirkan tiga tantangan mendasar yaitu:
(Seperti pada PT Yakult), keharusan
mendukung produktivitas dan upaya peningkatan kinerja perusahaan. Dengan
globalisasi ekonomi dunia, kompetisi telah meningkat dengan sangat cepat dan
itu membutuhkan peningkatan kinerja organisasi secara terus menerus.
Karyawan memainkan peranan yang makin luas
dalam usaha perbaikan kinerja pengusaha. Karena itu semua elemen yang
berhubungan dengan organisasi kinerja tinggi – seperti produksi berbasiskan
teknologi dan tim berbasiskan teknologi butuh komitmen dan kompetensi karyawan
tingkat tinggi. Sehingga fokus perhatian SDM adalah pada mendorong kemampuan
kompetitif dengan mengelola kinerja karyawan, secara umum dengan membangun
organisasi kinerja tinggi dan terukur.
(Berkaitan dengan dua pertama) adalah
dibebankannya peran yang sangat penting dalam pengelolaan kinerja, sehingga SDM
harus terlibat lebih jauh dalam mendesign-tidak hanya melaksanakan-rencana
stratejik perusahaan. Sehingga dalam memformulasikan strategi, manajemen puncak
butub masukan dari para manajer yang bertanggung jawab mempekerjakan, memberi
pelatiahan pada karyawan.
Proses Manajemen Stratejik PT
Yakult Indonesia Persada:
1.
Mendefinisikan Bisnis dan Misi
Keputusan stratejik fundamental yang
dihadapi manajer PT Yakult Indonesia Persada adalah: “PT Yakult Indonesia
berada di Indonesia yang tingkat konsumsi akan minuman prebiotik sehat perlu
ditingkatkan, bisnis yang akan dimasuki oleh PT Yakult adalah minuman Yakult
yaitu: susu fermentasi yang mengandung bakteri bermanfaat yaitu Lactobacillus
casei Shirota strain yang bisa berperan secara optimal dalam usus manusia”.
Kemudian Manajer menelaah mengenai kesempatan dan ancaman, dan kekuatan dan
kelemahan perusahaan Yakult ini”. Kesempatan dan ancaman perusahaan yakult
terletak pada kesempatan untuk ekspansi di Pasar Indonesia yang notabene jumlah
penduduk banyak dan tingkat konsumsi yang tinggi. Ancaman yang dihadapi adalah
para pesaing dari perusahaan lain yang terjun dalam jenis produksi produk yang
hampir mirip dengan produk Yakult PT Yakult Indonesia Persada. Dari sisi
kekuatan, perusahaan ini memiliki kekuatan dalam hal teknologi yang diterapkan
dalam pembuatan produk dimana perusahaan berhubungan langsung dengan pihak
Perusahaan Yakult yang ada di Jepang baik itu dalam hal pasokan bahan dasar
produk, ataupun terkait dengan peningkatan kapasitas pengetahuan pekerja
Indonesia yang study ke Jepang untuk diberikan Ilmu Pengetahun mengenai
produksi Yakult. Sedangkan dari sisi kelemahan, Perusahaan ini belum memberikan
inovasi lebih jauh mengenai produk yang dihasilkan, sehingga masyarakat pun
tidak memiliki perhatian yang lebih kepada perusahaan
2.
Menghadirkan Audit Internal dan Eksternal
Manajer
PT Yakult Indonesia Persada mendasarkan rencana stratejik mereka pada analisis
situasi internal dan eksternal dengan metode analisis SWOT (identifikasi
Kekuatan, Kelemahan, Kesempatan, dan Ancaman Perusahaan. Hal mendasar dari
rencana itu adalah memilih arah tindakan perusahaan yang masuk akal, berkaitan
dengan kesempatan dan ancaman internal dan eksternal yang dihadapi perusahaan.
Menerjemahkan Misi ke dalam Tujuan Strategi.
Misi dari PT Yakult Indonesia Persada
adalah “ Sebagai Pelopor Prebiotik minuman Yakult yang sehat yang membantu
dalam menjaga usus”. Dengan misi tersebut tujuan stratejiknya adalah dengan
tetap memberikan komitmen kepada konsumen untuk tetap mempertahankan misi
tersebut dengan mengintegrasikan semua aspek perusahaan.
Memformulasikan Strategi untuk Mencapai Tujuan.
Stratejik Strategi perusahaan adalah
jembatan penghubung perusahaan berada sekarang dengan di mana perusahaan ingin
berada di masa depan. Strategi adalah serangkaian tindakan. Karyawan tidak
dapat dan tidak mau mengimplementasikan strategi yang tidak dapat mereka raih;
oleh karena itu, perusahaan puncak membentuk strategi yang prinsip dasarnya
mudah dikomunikasikan. Dan Esensi dari PT Yakult Indonesia persada adalah
selalu “Cintai Ususmu, Minum Yakult setiap hari” sehingga Perusahaan
orientasinya tujuannya selain profit (Keuntungan) juga mengedepankan benefit
(nilai Manfaat). Dampaknya, Pemahaman dan komitmen terhadap strategi membantu
memastikan bahwa karyawan membuat keputusan yang konsisten dengan kebutuhan
perusahaan. Sehingga tim eksekutif PT Yakult Indonesia Persada memahami dengan
sangat baik laporan strategi perusahaan yang menjelaskan bagaimana perusahaan
dapat membuat ribuan keputusan dengan konsisten setiap bulan.
3.
Implementasi Startegi.
Dalam tahap ini PT Yakult Indonesia
Persada menerjemahkan strategi menjadi tindakan dan hasil- dengan mempekerjakan
(memecat) Karyawan, di sini Perusahaan menggunakan tenaga kerja dari wilayah
sekitar pabrik sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap
penduduk di lokasi perusahaan khusunya Sukabumi sebagai tempat pabrikasi yang
menerapkan Otonomi daerah, selain itu PT Yakult Indonesia Persada juga
memberikan Reward kepada karyawannya sehingga meningkatkan motivasi karyawan
untuk meningkatkan kinerja, serta ada kompensasi bagi karyawan dan membawanya
ke Jepang untuk sebagai bentuk penghormatan dan hadiah kepada karyawan yang
berprestasi; dan menambah (menghilangkan) produk dan jalur produk, disini
Perusahaan Yakult terus menambah unit kerja di berbagai pelosok nusantara
sehingga dapat mencapai target pangsa pasar. Dengan kata lain, implementasi
melibatkan, menggunakan, dan mengaplikasikan seluruh fungsi menejemen,
perencanaan, pengorganisasian penyusutan staff, memimpin dan pengontrolan.
4.
Evaluasi Kinerja.
Mengelola strategi dibarengi dengan
pengambilan keputusan. Ternyata harus ada evaluasi kinerja oleh Perusahaan. PT
Yakult mengadakan Evaluasi Kinerja dengan pihak karyawan dengan sistem umpan
balik, hal ini disesuaikan dengan kebutuhan dari pihak perusahaan. Evaluasi
kinerja yang dilakukan mencakup hasil dari kerja karyawan dan bentuk lainnya
mengenai kepuasan dari pelanggan baik itu melalui layanan konsumen atau surat
elektronik. Sementara itu tingkat permintaan akan produk Yakult pun menjadi
dasar evaluasi kinerja dari karyawan karena berhubungan lansung dengan seberapa
tinggi kinerjanya para karyawan dalam memberikan layanan kepada pihak konsumen
sehingga permintaan produk bertambah.
Manajemen Sumberdaya Strategi PT Yakult Indonesia Persada
Sumber daya strategi mengacu pada serangkaian tindakan spesifik manajemen Sumberdaya Manusia yang didorong oleh perusahaan untuk mencapai tujuan. Oleh karenanya salah satu tujuan strategi Perusahaan Yakult adalah untuk menjadi meraih profit dan benefit perusahaan dengan menjadi pelopor probiotik minuman sehat untuk keluarga dengan mengoptimumkan untuk pemeliharaan usus, melalui tenaga kerja dan karyawan yang memiliki komitmen terhadap perusahaan dan lingkungan. Termasuk didalamnya adalah penggunaan berbagai metode untuk membangun komunikasi 2 arah, baik itu melalui line telepon maupun internet dan media komunikasi lainnya. Selain itu menyaring karyawan dan manajer potensial yang memiliki nilai yang tidak berorientasi pada orang; memberikan jaminan untuk perlakuan yang paling adil dan keamanan bagi semua karyawan; memanfatkan berbagai promosi dari dalam berbagai aktivitas untuk memberikan karyawan setiap kesempatan untuk menyadari sepenuhnya potensi mereka. Manajemen Sumber daya manusia Strategi berarti memformulasikan dan melaksanakan sistem SDM, kebijakan dan aktivitas, yang menghasilkan kompetensi dan prilaku karyawan yang dibutuhkan untuk meraih tujuan strategi PT Yakult Indonesia Persada.
Sumber daya strategi mengacu pada serangkaian tindakan spesifik manajemen Sumberdaya Manusia yang didorong oleh perusahaan untuk mencapai tujuan. Oleh karenanya salah satu tujuan strategi Perusahaan Yakult adalah untuk menjadi meraih profit dan benefit perusahaan dengan menjadi pelopor probiotik minuman sehat untuk keluarga dengan mengoptimumkan untuk pemeliharaan usus, melalui tenaga kerja dan karyawan yang memiliki komitmen terhadap perusahaan dan lingkungan. Termasuk didalamnya adalah penggunaan berbagai metode untuk membangun komunikasi 2 arah, baik itu melalui line telepon maupun internet dan media komunikasi lainnya. Selain itu menyaring karyawan dan manajer potensial yang memiliki nilai yang tidak berorientasi pada orang; memberikan jaminan untuk perlakuan yang paling adil dan keamanan bagi semua karyawan; memanfatkan berbagai promosi dari dalam berbagai aktivitas untuk memberikan karyawan setiap kesempatan untuk menyadari sepenuhnya potensi mereka. Manajemen Sumber daya manusia Strategi berarti memformulasikan dan melaksanakan sistem SDM, kebijakan dan aktivitas, yang menghasilkan kompetensi dan prilaku karyawan yang dibutuhkan untuk meraih tujuan strategi PT Yakult Indonesia Persada.
Akhirnya, semua aspek Perusahaan PT Yakult Indonesia Persada, semuanya
bernaung di bawah payung Sumber Daya Manusia. Sehingga Perspektif
Manajemen Sumberdaya Manusia Strategik pun memiliki peranan yang sangat penting
dalam membangun perusahaan ini agar bisa tetap establish dengan motto “Cintai
Ususmu, Minum Yakult tiap hari” yang berorientasi utama adalah profit dan
benefit.
PEMASARAN
PT
Yakult Indonesia Persada mempunyai 2 sistem pemasaran yang dilakukan guna
menarik konsumen, yaitu:
1.
Sistem Direct Sales
Sistem ini digunakan untuk mendistribusikan Yakult ke
toko-toko, supermarket, koperasi, kantin dan lain-lain. Distribusi dilakukan
menggunakan mobil berpendingin. Sampai Mei 2007, PT Yakult Indonesia Persada
mempunyai 37 (tiga puluh tujuh) cabang atau TKU (Tempat Kegiatan Usaha) yang
melayani outlet - outlet yang tersebar di Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan dan
Sulawesi.
2.
Sistem Yakult Lady
Melalui sistem ini Yakult didistribusikan oleh ibu - ibu
rumah tangga kepada masyarakat di lingkungan tempat tinggal mereka. Ketika
melayani masyarakat, Yakult Lady juga melakukan propaganda yang berisi tentang
penjelasan mengenai manfaat Yakult. Saat ini PT Yakult Indonesia Persada
memiliki kurang lebih 1100 Yakult Lady yang tersebar di 93 center - center di
seluruh Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Serang, Cilegon, Bandung,
Purwakarta, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Bali dan Palembang.
ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN (AMDAL)
Limbah
merupakan bahan yang dibuang atau kelebihan seperti abu, sampah, produk
sampingan dan lain sebagainya.
Secara
garis besar limbah pertanian itu dibagi ke dalam limbah pra dan saat panen
serta limbah pasca panen. Limbah pasca panen juga bisa terbagi ke dalam
kelompok limbah sebelum diolah dan limbah setelah diolah atau limbah industri
pertanian.
Penanganan
limbah didasari pada asas manfaat. Manfaat supaya tidak menjadikan masalah
serta manfaat limbah dijadikan sebagai bahan baku industri. Hal ini yang akan
diterapkan pada industri PT Yakult Indonesia Persada.
Penanganan
limbah di PT YAKULT INDONESIA PERSADA berupa limbah padatan dan
limbah cairan. Yakult berpegang pada suatu program kesehatan komprehensif
dan sanitasi, mengikuti program pembersihan yang dominan diatur oleh CIP
(cleaning di Tempat). Uap, pembersih ramah lingkungan, digunakan untuk
mensterilkan pipa-pipa dan tangki. Sebuah bersih satu fasa kimia digunakan,
mengurangi jumlah bahan kimia diperkenalkan ke dalam saluran air, bahan kimia
berbasis klorin tidak digunakan.
Penangan limbah
PT Yakult Indonesia Persada dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Limbah Padat
Limbah padat adalah hasil buangan industri berupa padatan,lumpur, bubur
yang berasal dari sisa proses pengolahan. Limbah ini dapat dikategorikan
menjadi dua bagian, yaitu limbah padat yang dapat didaur ulang, seperti
plastik, tekstil, potongan logam dan limbah padat yang tidak punya nilai
ekonomis.
Bagi limbah padat yang tidak punya nilai ekonomis dapat ditangani dengan
berbagai cara antara lain ditimbun pada suatu tempat, diolah kembali kemudian
dibuang dan dibakar.
Di PT Yakult sendiri penanganan limbah padat dilakukan. Jumlah limbah
padat yang relatif kecil memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk dapat
melakukan sejumlah langkah guna mengurangi limbah dari proses produksi
tersebut. Daur ulang terjadi di mana secara ekonomi dan lingkungan yang layak,
limbah seperti botol dari produk tersebut didaur ulang. Botol dipotong menjadi
dua bagian dan dibolongi bagian bawahnya. Botol juga dapat dilumatkan dan
dicampur dengan resin lain yang akan dibuat menjadi berbagai produk plastik,
misalnya kursi dan meja.
2.
Limbah Cair
Limbah cair adalah limbah hasil pencucian mesin atau sisa pencucian bahan
atau kemasan. Setiap limbah cair masuk ke dalam sebuah tangki penampungan di
fasilitas pengolahan air. Keasaman (pH) air disesuaikan dengan asam atau
alkalin untuk memenuhi standar Melbourne Air sebelum dilepaskan ke sistem
pembuangan limbah atau dilakukan pengetesan melalui kolam yang berisi ikan.
limbah cair yang telah diproses di masukan ke dalam kolam ikan, jika dalam masa
pengetesan tersebut ikan dalam ke adaan baik – baik saja atau tidak mati. Maka
limbah cair tersebut telah memenuhi standar dan dapat dilepaskan ke sistem
pembuangan limbah.
Manajemen Energi
Yakult memiliki
komitmen untuk menggunakan energi secara efisien dan bijaksana untuk alasan
lingkungan dan ekonomi yang sehat. pabrik tersebut mencakup peralatan terbaru
dan teknik untuk mengurangi jumlah energi yang digunakan. Sebagai contoh:
Semua cairan dipanaskan dengan
menggunakan piring pertukaran panas. Semua
mesin terawat dengan baik untuk berfungsi secara optimal, memastikan energi itu
tidak hilang atau sia-sia. CFC yang
digunakan dalam pendinginan. Off tingkat
puncak digunakan untuk utilitas bila memungkinkan.
Sebagai contoh,
bank penyimpanan air es terus di air semua pada 0°C menggunakan kompresor yang
berjalan di malam hari, selama off harga puncak.
Boiler
menggunakan gas alam dan dijalankan untuk jangka pendek yang diperlukan (karena
tidak ada polusi dipancarkan).
PROGRAMABLE LOGIC CONTROLLERS
Programmable
Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah digunakan
(user friendly) yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tingkat
kesulitan yang beraneka ragam.
Definisi Programmable Logic Controller menurut Capiel (1982) adalah sistem
elektronik yang beroperasi secara digital dan dirancang untuk pemakaian di
lingkungan industri, dimana sistem ini menggunakan memori yang dapat diprogram
untuk penyimpanan secara internal instruksi - instruksi yang
mengimplementasikan fungsi - fungsi spesifik seperti logika, urutan,
perwaktuan, pencacahan dan operasi aritmatika untuk mengontrol mesin atau
proses melalui modul - modul I/O digital maupun analog.
Berdasarkan namanya prinsip
Programable Logic Controllers adalah sebagai berikut:
1.
Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal
memori untuk menyimpan program yang telah dibuat yang dengan mudah diubah-ubah
fungsi atau kegunaannya.
2.
Logic, menunjukkan kemampuan dalam
memproses input secara aritmatik dan logic (ALU), yakni melakukan operasi
membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR,
dan lain sebagainya.
3.
Controllers, menunjukkan
kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output
yang diinginkan.
Programmable
Logic Controllers ini dirancang
untuk menggantikan suatu rangkaian relay sequensial dalam suatu sistem kontrol.
Selain dapat diprogram, alat ini juga
dapat dikendalikan, dan dioperasikan oleh orang yang tidak memiliki pengetahuan
di bidang pengoperasian komputer secara khusus.
Programmable
Logic Controllers ini memiliki bahasa pemrograman yang mudah dipahami dan dapat dioperasikan bila program yang telah
dibuat dengan menggunakan software yang sesuai dengan jenis Programmable
Logic Controllers yang digunakan sudah dimasukkan Alat ini bekerja
berdasarkan input - input yang ada dan tergantung dari keadaan pada suatu waktu
tertentu yang kemudian akan meng-ON atau meng-OFF kan output – output.
1 (satu) menunjukkan bahwa keadaan yang
diharapkan terpenuhi sedangkan 0 (nol) berarti keadaan yang diharapkan tidak
terpenuhi. Programmable Logic
Controllers juga dapat diterapkan untuk pengendalian sistem yang memiliki
output banyak.
Fungsi
dan kegunaan Programmable Logic Controllers sangat
luas. Dalam prakteknya Programmable
Logic Controllers dapat dibagi
secara umum dan secara khusus. Secara umum fungsi Programmable Logic
Controllers adalah sebagai berikut:
1. memproses input sinyal biner
menjadi output yang digunakan untuk keperluan pemrosesan teknik secara
berurutan (sekuensial), disini Programmable
Logic Controllers menjaga agar semua step atau langkah dalam proses
sekuensial berlangsung dalam urutan yang tepat.
2. Monitoring Plant Programmable Logic Controllers
secara terus
menerus memonitor status suatu sistem (misalnya temperatur, tekanan, tingkat
ketinggian) dan mengambil tindakan yang diperlukan sehubungan dengan proses
yang dikontrol (misalnya nilai sudah melebihi batas) atau menampilkan pesan
tersebut pada operator.
Sedangkan fungsi Programmable Logic Controllers
secara khusus adalah dapat memberikan input ke CNC (Computerized Numerical
Control). Beberapa Programmable Logic Controllers dapat memberikan input ke Computerized Numerical Control untuk kepentingan pemrosesan lebih lanjut.
Computerized Numerical Control dibandingkan dengan Programable Logic
Controllers mempunyai tingkat ketelitian yang lebih tinggi dan lebih mahal
harganya. Computerized Numerical Control biasanya dipakai untuk finishing,
membentuk benda kerja, moulding dan
sebagainya.
Prinsip kerja sebuah Programmable Logic Controllers adalah menerima sinyal masukan proses yang
dikendalikan lalu melakukan serangkaian instruksi logika terhadap sinyal
masukan tersebut sesuai dengan program yang tersimpan dalam memori lalu
menghasilkan sinyal keluaran untuk mengendalikan aktuator atau peralatan
lainnya.
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN PROGRAMABLE
LOGIC CONTROLLERS
Dalam industri-industri
yang ada sekarang ini, kehadiran Programmable Logic Controllers sangat dibutuhkan terutama untuk
menggantikan sistem wiring atau pengkabelan yang sebelumnya masih digunakan dalam
mengendalikan suatu sistem. Dengan menggunakan Programmable
Logic Controllers akan
diperoleh banyak keuntungan diantaranya adalah sebagai berikut:
1.
Fleksibel
Pada masa lalu, tiap
perangkat elektronik yang berbeda dikendalikan dengan pengendalinya masing-masing.
Misal sepuluh mesin membutuhkan sepuluh pengendali, tetapi kini hanya dengan
satu Programmable
Logic Controllers ke sepuluh mesin tersebut dapat dijalankan
dengan programnya masing-masing.
2.
Perubahan dan pengkoreksian kesalahan sistem lebih
mudah
Bila salah satu sistem
akan diubah atau dikoreksi maka pengubahannya hanya dilakukan pada program yang
terdapat di komputer, dalam waktu yang relatif singkat, setelah itu didownload ke Programmable
Logic Controllers-nya. Apabila tidak menggunakan Programmable Logic Controllers, misalnya relay maka perubahannya
dilakukan dengan cara mengubah pengkabelannya. Cara ini tentunya memakan waktu
yang lama.
3. Jumlah
kontak yang banyak
Jumlah kontak yang
dimiliki oleh Programmable Logic Controllers pada masing-masing coil lebih banyak
daripada kontak yang dimiliki oleh sebuah relay.
4.
Harganya lebih murah
Programmable
Logic Controllers mampu
menyederhanakan banyak pengkabelan dibandingkan dengan sebuah relay. Maka harga
dari sebuah Programmable Logic Controllers lebih
murah dibandingkan dengan harga beberapa buah relay yang mampu melakukan
pengkabelan dengan jumlah yang sama dengan sebuah Programmable Logic Controllers. Programmable
Logic Controllers mencakup
relay, timers, counters, sequencers, dan berbagai fungsi lainnya.
5.
Pilot running
Programmable
Logic Controllers yang
terprogram dapat dijalankan dan dievaluasi terlebih dahulu di kantor atau
laboratorium. Programnya dapat ditulis, diuji, diobserbvasi dan dimodifikasi
bila memang dibutuhkan dan hal ini menghemat waktu bila dibandingkan dengan
sistem relay konvensional yang diuji dengan hasil terbaik di pabrik.
6.
Observasi visual
Selama program
dijalankan, operasi pada Programmable Logic Controllers dapat dilihat pada layer CRT. Kesalahan
dari operasinya pun dapat diamati bila terjadi.
7.
Kecepatan operasi
Kecepatan operasi Programmable
Logic Controllers lebih cepat dibandingkan
dengan relay. Kecepatan Programmable Logic Controllers ditentukan dengan waktu scannya dalam
satuan millisecond.
8.
Metode Pemrograman Ladder atau Boolean
Pemrograman Programmable
Logic Controllers dapat
dinyatakan dengan pemrograman ladder bagi teknisi, atau aljabar Boolean bagi
programmer yang bekerja di sistem kontrol digital atau Boolean.
9.
Sifatnya tahan uji
Solid state device lebih
tahan uji dibandingkan dengan relay dan timers mekanik atau elektrik. Programmable
Logic Controllers merupakan
solid state device sehingga bersifat lebih tahan uji.
10.
Menyederhanakan komponen-komponen sistem kontrol
Dalam Programmable
Logic Controllers juga
terdapat counter, relay dan komponen - komponen lainnya, sehingga tidak
membutuhkan komponen - komponen tersebut sebagai tambahan. Penggunaan relay
membutuhkan counter, timer ataupun komponen-komponen lainnya sebagai peralatan
tambahan.
11.
Dokumentasi
Printout dari Programmable
Logic Controllers dapat
langsung diperoleh dan tidak perlu melihat
blueprint circuit-nya.
Tidak seperti relay yang printout sirkuitnya tidak dapat diperoleh.
12.
Keamanan
Pengubahan pada Programmable
Logic Controllers tidak
dapat dilakukan kecuali Programmable Logic
Controllers tidak dikunci
dan diprogram. Jadi tidak ada orang yang tidak berkepentingan dapat mengubah Programmable
Logic Controllers selama Programmable Logic Controllers tersebut dikunci.
13.
Dapat melakukan pengubahan dengan pemrograman ulang
Karena Programmable
Logic Controllers dapat
diprogram ulang secara cepat, proses produksi yang bercampur dapat
diselesaikan. Misal bagian B akan dijalankan tetapi bagian A masih dalam
proses, maka proses pada bagian B dapat diprogram ulang dalam satuan detik.
14.
Penambahan rangkaian lebih cepat
Pengguna dapat menambah
rangkaian pengendali sewaktu – waktu dengan cepat, tanpa memerlukan tenaga dan
biaya yang besar seperti pada pengendali konvensional.
Selain keuntungan yang telah disebutkan di atas maka
ada kerugian yang dimiliki oleh Programmable Logic Controllers, yaitu:
1. Teknologi
yang masih baru
Pengubahan sistem kontrol
lama yang menggunakan ladder atau relay ke konsep komputer Programmable
Logic Controllers merupakan
hal yang sulit bagi sebagian orang
2. Buruk untuk
aplikasi program yang tetap
Beberapa aplikasi merupakan
aplikasi dengan satu fungsi. Sedangkan Programmable
Logic Controllers dapat
mencakup beberapa fungsi sekaligus. Pada aplikasi dengan satu fungsi jarang
sekali dilakukan perubahan bahkan tidak sama sekali, sehingga penggunaan Programmable
Logic Controllers pada aplikasi
dengan satu fungsi akan memboroskan (biaya).
3. Pertimbangan
lingkungan
Dalam suatu pemrosesan,
lingkungan mungkin mengalami pemanasan yang tinggi, vibrasi yang kontak
langsung dengan alat-alat elektronik di dalam
Programmable Logic Controllers dan hal ini bila terjadi terus
menerus, mengganggu kinerja Programmable
Logic Controllers sehingga
tidak berfungsi optimal.
4.
Operasi dengan rangkaian yang tetap
Jika rangkaian pada sebuah
operasi tidak diubah maka penggunaan Programmable Logic Controllers lebih mahal disbanding dengan
peralatan kontrol lainnya. Programmable Logic
Controllers akan menjadi lebih
efektif bila program pada proses tersebut di-upgrade secara periodik.
YAKULT JAMINAN KUALITAS
Yakult memelihara program jaminan mutu yang komprehensif untuk memastikan
bahwa produk kami adalah kualitas tertinggi. Untuk alasan ini, contoh
dikumpulkan untuk analisis laboratorium di seluruh proses produksi untuk
memastikan bahwa tindakan jaminan mutu di tempat telah efektif. Pengujian kami
melibatkan lebih dari 150 sampel permenjalankan produksi, di mana total lebih
dari 200 tes dilakukan. Ini menentukan casei numbers Lactobacillus, memeriksa
kontaminan potensial, kualitas mikrobiologi, komposisi, keasaman, atribut fisik
dan rasa. Selain itu, setiap botol diperiksa untuk tanda-tanda yang tidak
diinginkan dan pencetakan yang tidak benar. Tindakan jaminan mutu berada di
tempat untuk menjaga standar untuk personil dan hygience pabrik, membersihkan
peralatan, metode dan parameter pengolahan, dan penanganan produk.penjaminan
mutu Yakult’s utlises sistem yang disebut “Hazard Analysis and Critical
Control Points” (HACCP). Prinsip - prinsip HACCP secara internasional
diakui sebagai metode yang sangat baik untuk memastikan standar ketat yang
tinggi.
DAFTAR PUSAKA
Bachriansyah, S. 1997. “Identifikasi Plastik Makalah
Teknologi Pengemasan Industri Makanan dan Minuman”. Departemen perindustrian
dan perdagangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar